KENAPA MALAM JUMAT LEGI ISTIMEWA ?

KENAPA MALAM JUMAT LEGI ISTIMEWA?

Malam ini bukan malam jumat legi. Meski demikian, saya terusik oleh anggapan yang kadung diyakini sebagian orang bahwa malam jumat legi itu istimewa sejak zaman baheula. Anda tahu kenapa malam jumat legi dipandang istimewa oleh nenek moyang kita, terutama yang berlatar etnokultur Jawa? Anda tidak mengetahuinya? Sama! Saya juga plonga-plongo soal muasal itu. Hmmmm.

Sebenarnya saya mendengar desas-desus bahwa hari Jumat Legi sebagai hari istimewa sudah cukup lama. Namun, sungguh saya tidak tahu alasannya. Yang jelas, jika mencari rujukannya pada Nabi, dalam sebuah hadits shahih, Nabi pernah menyatakan bahwa hari Jumat adalah penghulu hari. Selain itu, cukup banyak hadits yang menunjukkan keistimewaan Jumat. Sabda Nabi itu mendapat beberapa penekanan dari para sahabat, tabiin dan tabiit tabiin dan ulama-ulama khos. Perihal keutamaan hari jumat, terdapat seambrek catatan dalam kitab-kitab klasik, bahkan beserta amaliahnya yang makjleb abis.

Lha, permasalahannya untuk jumat yang ditambah pasaran legi ini yang masih berbuntut panjang. Untunglah, buntutnya di belakang. Ehm. Dengan segala keterbatasan dan keawaman, saya menduga bahwa terjadi sinkretisme Islam-Jawa yang ciamik pol dan membuahkan tradisi-tradisi luhur dan luhung.

Dari penelusuran saya yang asal-asalan, setidaknya ada beberapa kabar yang disampaikan oleh angin malam dan menjelaskan kenapa malam jumat legi dianggap sakral dan bernuansa spiritual yang berbeda dengan malam jumat kliwon yang lebih mengarah ke soal bulu kuduk jingkrak-jingkrak. Ah, hari gini ngobrolin soal beginian. Lha, daripada ngobrolin suket teki Nella Kharisma. Ops!

Kabar yang setengah kabur dan sebagian mu'tabar tersebut sebagai berikut.
1. Jumlah neptu hari pasaran Jumat Legi adalah 11 (Jumat 6, Legi 5). Otak-atik gathuk Jawa via numerologi menyebutkan, dua angka itu adalah bilangan prima. Bersandingnya dua bilangan prima dalam satu ruang dan waktu adalah top markotob. (Sebenarnya saya sendiri nol puthul soal matematika). Konon, artinya jagat gede dan jagat cilik dapat saling bertatap muka dan melakukan ciuman ala Prancis. Selain itu, ada keyakinan zat yang satu dan citra yang satu yang berarti manusia berkesempatan untuk saling cipokan. Ups! (sumber: primbon Jawa, risalah kejawen dan kamasutra)
2. Konon, Majapahit berdiri pada Jumat Legi. (sumber: Pseudo sejarah). Dengan begitu, proklamasi Indonesia digelar Jumat Legi (sumber: Fakta sejarah karena proklamasi 17 Agustus 1945 digelar pada bulan Ramadan dan hari Jumat Legi, tapi tak ditemukan relasi logis dengan awal berdirinya Majapahit).
3. Sunan Kalijaga mendapatkan Kutang Ontokusumo pada malam Jumat Legi, setelah khataman Alquran di Masjid Agung Demak. Diyakini, baju yang diterima doi berasal dari Nabi. (sumber: pseudo sejarah). Dimungkinkan karena itu di beberapa daerah menjadikannya sebagai hari untuk menjalankan tradisi ritual dan ziarah bagi yang sudah almarhum. Pokoknya yang bernuansa spiritual dan ruhani.
4. Sebenarnya hari jumat legi mengandung unsur hari jumat dan unsur pasaran legi. Unsur jumat meliputi... Ah, gak usah diteruskan. Terlalu panjang nanti. Saatnya ngorok.

Cukup segitu aja. Wallahua'lam.

Sumber: Mashuri Alhamdulillah

Terima kasih sudah baca, Semoga kita semua selalu diberikan kebaikan. Amiin

Salam.

infospek.

Terima Kasih sudah membaca KENAPA MALAM JUMAT LEGI ISTIMEWA ?. Share jika Bermanfaat !